Cara Membuat Proposal Usaha Makanan Tahu Hot Jeletot

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang 

Kegiatan berdagang merupakan suatu bentuk komponen ekonomi yang merupakan suatu sarana agar dapat memenuhi kebutuhan pokok manusia.

 Semoga dengan di buatnya proposal usaha ini dapat memberikan motivasi buat kita semua. Dan maka, dari itu saya memiliki inisiatif agar bisa membuka usaha yang bergerak di bidang gorengan, walaupun sipatnya masih sekala kecil. Dan untuk bahanya pun cukup mudah untuk dicari karena menggunakan bahan dasar tahu.

BAB II
PEMBAHASAN 

A. Sejarah Berdirinya Usaha

Kang abon merupakan seorang yang sudah memiliki usaha tahu hot jeletot pada sejak tahun 2011, bapak jajang atau kerap disebut dengan kang abon merupakan pertama menggeluti usaha tahu kuning yang sebelum menggeluti tahu hot jeletot.

Pada tahun 2011 yang dimana banyak orang yang menyukai makanan dengan rasa pedas apalagi di bandung atau tanah kelahiran kang abon.

B.  Proses Perjalanan Usaha

Pada awal berdiri usaha kang abon hanya memiliki satu orang karyawan saja dalam usaha tahu hot jeletot ini, bersama dengan asep beliau merintis usaha dengan modal yang sangat minim. 

Beliau berjualan dengan menggunakan grobak kayu yang di dorong untuk pertama kalinya beliau berjualan yaitu di sekiaran alun-alun kota serang dengan membawa 500 biji tahu jeletot yang di bandrol sekitar 2000 rupiah, pada minggu pertama dagangan nya pun tidak habis dijual dengan keadaan seperti ini tidak mematahkan semangat mereka. 

Namun pada bulan pertama orang pun sudah tau dengan tahu hot jeletot maka banyaklah pembeli tahu tersebut.

Dengan berjalan sekitar satu tahun berjualan telah membuahkan hasil dari jualan tersebut dan mendapatkan keuntungan srkitar 200.000 ribu per hari, sehingga selang 3 tahun kang abon pun melmiliki 5 orang karyawan dan 3 cabang yaitu daerah sekitar kampus UNSERA, Kampus UNTIRTA dan Kawasan BRIMOB, yang memiliki pendapatan sekitar Rp. 3.000.000,- perhari.

C. Tantangan Usaha

Adapun untuk masalah yang terjadi pada usaha ini yaitu dengan nsiknya bahan pokok seperti tahu, cabai, dan tetigu. Dalam masalah ini cukup bikin bingung apakah akan menaikan harga produk, mengurangi komposisi produk atau mengurangi ukuran produk tahu terdebut.

D. Nama Usaha

Untuk nama usaha menggunakan nama yang mudah di ingat dan sesuai dengan produk nya yaitu Tahu Hot Jeletot.

E. Lokasi Usaha

Dalam lokasi yang di rencanakan pembuatan tahuadalah di area link. Lopang cilik Rt/Rw 007/002 di kota serang- Banten.

F. Target Pasar

Target dalam pemasaran yaitu menyusuri dan membuka gerai di kota serang

G. Faktor Penghambat dan Pendukung

a.  Untuk Faktor penghambat yaitu :

1.  Banyaknya usaha  tahu yang sama

2.  Harga bahan baku yang tidak stabil

b. Faktor pendukung yaitu :

1. Tempat yang lumbayan strategis dan peralatan juga yang cukup memadai

2. Harga yang relatif terjangkau oleh masyarakat

BAB III
ASPEK PRODUKSI

-  Peralatan Produksi

Untuk peralatan usaha ini yaitu :

PERALATAN

- Kompor gas = 1 buah

-Penggorengan = 1 buah

- Penyaringan = 1 buah

- Baskom = 1 buah

- Panci = 1 buah

- Kuali = 1 buah

- Plastik = 1 pak

-  Bahan Baku

- Untuk bahan baku : 

1. Terigu 1/2 Kg = Rp. 4.000,-

2. Tahu 100 buah = Rp. 30.000,-

3. Ayam 1 ekor = Rp. 32.000,-

4. Cabai Domba 1/2 kg = Rp. 15.000,-

5. Wortel 1/2 kg = Rp. 4.000,-

6. Kol 1/2 kg = Rp. 2.000,-

7. Tauge 1/4 kg = Rp. 2.000,-

8. Bumbu = Rp. 5.000,-

9. Minyak Goreng 2 Liter = Rp. 25.000,-

10. Gas elpiji 3 kg = Rp. 18.000,-

Jumlah Total = Rp. 137.000,-

- Proses Produksi

1)  Wortel di potong kecil, kol, dan ayam yang sudah di goreng, kemudian haluskan cabai

2)  Kemudian di tumis campur dengan bahanb seperti garam, gula, dan merica

3)  Setelah itu tunggu sampai dingin kemudian tumisan, ini akan digunakan sebagai isian tahu

4)  Sambil menunggu bahan isian sampai dingin, goreng tahu

5)  Setelah tahu berwarna kuning keemasan, kemudian angkat, tiriskan, dan dinginkan

6)  Setelah bahan isian dan tahunya sudah dingin, masukkan isian kedalam tahu tadi

7)  Siapkan adonan tepung terigu yang sudah diberi air dan di beri bumbu kemudian diaduk 

8)  Setelah tahu di isi kemudian celupkan tahu ke dalam adonan terigu, setelah itu di goreng

9)  Sekiranya warna sudah kuning kecokalatan maka di angkat, dan Tahu pun siap di jual.

BAB IV
ASPEK KEUANGAN

* Perhitungan Keuntungan

- Harga Jual       : Rp. 2000,-/ biji x 100 = Rp. 200.000,-

- Harga Beli Bahan : Rp. 137.000,-

Jadi untuk keuntungan yang di peroleh usaha ini sekitar : Rp. 200.000 -137.000 = Rp. 63.000,-

BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan

Saya meyakini bahawa setiap kerja keras pasti ada hasil, setiap kesusahan pasti ada jalan karena Tuhan selalu berada di sisi kita selama itu hal baik.

Berikut merupakan Cara Membuat Proposal Usaha Makanan Tahu Hot Jeletot, semoga proposal ini bermanfaat dan mohon maaf bila ada kesalahan, sekian dan terimakasih.

 

Baca juga : cara menanan buah semangka panen melimpah

        

Share this post